Palangka Raya (ANTARA) -Penjabat (Pj) Wali Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Hera Nugrahayu mengatakan, Jambore Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mampu memacu pelaku usaha dan yang dijalankan untuk naik kelas."Jambore adalah salah satu sarana memacu UMKM untuk bangkit dan naik kelas. Kita juga akan terus mendorong UMKM go digital," kata Hera di Palangka Raya, Selasa.
Pihaknya pun berkomitmen meningkatkan dan mempermudah akses pembiayaan dan permodalan guna meningkatkan pemanfaatan peluang pemasaran di era digital bagi pelaku UMKM. Apalagi UMKM salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat.Menurutnya, UMKM merupakan pilar penting pembangunan ekonomi, karenanya harus didorong agar dapat naik kelas, sehingga mampu berkontribusi lebih besar bagi perekonomian. Termasuk banyak menyerap tenaga kerja.
“Karena itu UMKM harus dipacu untuk bangkit. Termasuk bagaimana mendorong UMKM naik kelas dan go digital," terangnya.Adapun untuk mewujudkan ini, maka perlu adanya peningkatan akses pembiayaan dan peluang pasar bagi UMKM, sehingga bisa terus berkembang.Pernyataan itu diungkapkan Hera terkait pelaksanaan Jambore UMKM Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2023, yang dilaksanakan di GOR Indoor Tuah Pahoe, Jalan Tjilik Riwut Km 5,5 Palangka Raya.
Dia pun mengapresiasi Jambore UMKM karena melalui kegiatan itu, pemerintah provinsi telah mempertemukan pelaku usaha, pembina, lembaga keuangan, praktisi, dan pihak terkait lainnya dalam upaya pengembangan usaha masyarakat.
“Kami juga melihat 'Multiplier effect' dari jambore ini adalah meningkatkan daya saing produk UMKM, dan mengembangkan sistem jaringan usaha bagi produk UMKM. Baik melalui fasilitas kemitraan maupun pemasaran. Ini adalah upaya nyata mendorong UMKM naik kelas dan go digital,” tuturnya.Jambore UMKM tersebut dibuka Wagub H Edy Pratowo, serta dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalteng, Ivo Sugianto Sabran, Sekda Provinsi Kalteng, Pj Bupati/wali kota dan undangan lainnya.Hadir pula unsur Forkopimda atau yang mewakili, anggota DPD RI, anggota DPRD Kalteng, perwakilan Bank Indonesia di Kalteng, OJK Kalteng, Direksi Bank Kalteng, perwakilan Perbankan, pihak BPJS Ketenagakerjaan, Asisten dan Staf Ahli Gubernur, serta kepala perangkat daerah dan Instansi Vertikal lainnya.
Sumber berita:
- https://kalteng.antaranews.com/berita/668085/pj-wali-kota-jambore-umkm-pacu-pelaku-usaha-naik-kelas, Selasa, 14 Nopember 2023.
- https://beritakalteng.com/pj-wali-kota-jambore-umkm-pacu-pelaku-usaha-naik-kelas, Selasa, 14 Nopember 2023.
Catatan:
UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) adalah usaha produktif yang dimiliki perorangan maupun badan usaha yang telah memenuhi kriteria sebagai usaha mikro.
Seperti diatur dalam Peraturan Perundang-Undangan Nomor 20 tahun 2008, sesuai pengertian UMKM tersebut maka kriteria UMKM dibedakan secara masing-masing meliputi usaha mikro, usaha kecil, dan usaha menengah. Kriteria UMKM yaitu Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Usaha Menengah.
Download: Pj Walikota Jambore UMKM Pacu Pelaku Usaha Naik Kelas