Kuala Kapuas (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Kapuas, Kalimantan Tengah, Erlin Hardi melepas armada yang mengangkut bantuan banjir untuk enam kecamatan di daerah setempat.
“Kami pesankan kepada tim yang menuju ke sana agar nanti dalam menyerahkan bantuan ini juga perlu kehati-hatian, jaga kesehatan dan keselamatan diri sendiri juga harus diperhatikan,” kata Erlin Hardi di Kuala Kapuas, Selasa.
Pihaknya berharap agar bantuan yang dikirimkan dapat meringankan beban masyarakat terdampak banjir. Sebelumnya juga telah dilakukan peninjauan dan pemberian bantuan secara langsung di lokasi banjir yang ada di Kecamatan Timpah.
Penyerahan bantuan ini juga sebagai wujud dari kehadiran cepat pemerintah daerah di tengah-tengah masyarakat yang mengalami musibah banjir.
Erlin juga meminta kepada Dinas Kesehatan Kapuas agar memperhatikan para relawan dengan memberikan suplemen dan vitamin untuk kegiatan di lapangan.
“Saya harapkan juga tim dari Pusdalop BPBD mengantisipasi kemungkinan terjadi banjir di daerah hilir akibat banjir kiriman daerah hulu, agar dipersiapkan bantuan itu berupa sembako maupun sarana prasarana yang perlu dilengkapi," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Panahatan Sinaga, menjelaskan banjir terjadi disebabkan hujan dengan intensitas tinggi di beberapa kecamatan pada awal Januari 2024, sehingga terjadi luapan pada Daerah Aliran Sungai (DAS) Kapuas.
Kondisi tersebut mengakibatkan terendamnya beberapa desa di Kecamatan Mantangai, Pasak Talawang, Kapuas Tengah, Timpah dan Dadahup dengan Tinggi Muka Air (TMA) mulai dari 90 cm sampai 190 cm.
“Korban terdampak sebanyak 6.835 Kepala Keluarga (KK) atau 24.234 jiwa, sedangkan untuk rumah terendam sebanyak 4.476 unit," tuturnya.
Adapun bantuan yang disalurkan pada hari ini adalah logistik berupa sembako antara lain beras 68,35 ton, mi instan 6.835 dos, minyak goreng 6.835 liter, sarden 6.835 kaleng, gula 6.835 kilogram, susu kental manis 6.835 kaleng, kecap 6.835 botol, kopi 6.835 bungkus dan teh 6.835 bungkus.
Sumber Berita:
- https://kalteng.antaranews.com/berita/678177/pemkab-kapuas-kirim-bantuan-untuk-daerah-terdampak-banjir, Rabu, 24 Januari 2024.
- https://kip.kapuaskab.go.id/berita/read/7283/pemkab-kapuas-salurkan-bantuan-banjir-untuk-26-desa-terdampak, Selasa, 23 Januari 2024.
Catatan:
Pemerintah daerah dapat memberikan bantuan secara langsung kepada masyarakat yang terkena bencana alam. Bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor. Berdasarkan Peraturan Menteri Sosial Nomor 1 Tahun 2013 tentang Bantuan Sosial bagi Korban Bencana sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Sosial Nomor 7 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Sosial Nomor 1 Tahun 2013 tentang Bantuan Sosial bagi Korban Bencana menyebutkan bantuan sosial diberikan kepada seseorang, keluarga, kelompok dan/atau masyarakat yang mengalami guncangan dan kerentanan sosial akibat bencana dengan tujuan agar kelangsungan hidupnya dapat dipenuhi sesuai dengan kebutuhan dasar minimal melalui pemulihan kondisi sosial psikologis, meningkatkan kemampuan ekonomi, dan membuka informasi dan/atau akses terhadap sumber dan potensi kesejahteraan sosial. Bantuan Sosial dilaksanakan sebagai upaya pemerintah agar seseorang, keluarga, kelompok, dan/atau masyarakat yang mengalami guncangan dan kerentanan sosial dapat tetap hidup secara wajar.
Download: Pemkab Kapuas Kirim Bantuan untuk Daerah Terdampak Banjir